PALYJA Luncurkan Program Sambung Baru dengan Cicilan Bunga 0 persen

www.wartakota.tribunnews.com, Jakarta – PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA), sebagai operator penyedia dan pelayanan air bersih untuk wilayah barat DKI Jakarta, luncurkan program cicilan 12 bulan dan bunga 0%.

Program ini merupakan bukti dari komitmen dalam meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat khususnya Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yang pertama kali dilaksanakan pada Kelurahan Manggarai danManggarai Selatan sejak 1 April 2017.

Ada empat pembagian kelompok pelangan dalam program baru ini, yaitu pertama K II dengan luas bangunan di bawah 28,8 meter persegi memiliki total biaya Rp 627.500.

“Jumlah tersebut terbagi atas biaya penyambung Rp 565 ribu, biaya administrasi Rp 27.500, dan uang jaminan langganan Rp 35 ribu,” ungkap Asep Rahmat, Kepala Divisi Costumer Service Palyja pada wartakotalive.com, Selasa (4/4/2017).

Kedua K III A memiliki luas bangunan diantara 28,8 sampai 70 meter persegi dengan biaya penyambungan Rp 879.000, biaya administrasi Rp 27.500, uang jaminan langganan Rp 55.000 yang ditotal berjumlah Rp 961.500.

Ketiga K III B mempunya harga yang sama seperti kelompok kedua, namun tidak hanya dapat diperuntukan bagi kelompok permukiman umum atau non real estate tapi juga bagi rumah real estate.

Terakhir K IV A dengan luas bangunan bagi permukiman umum lebih dari 120 meter persegi dan real estate lebih dari 70 meter persegi.

Untuk harga hanya berbeda di uang jaminan layanan sebesar Rp 260.000 dengan kelompok sebelumnya yang ditotal mencapai Rp 1.166.500.

“Semua sudah termasuk PPN 10 persen. Ini kali lakukan untuk meningkatkan layanan kepada warga Jakarta yang tinggal di wilayah pelayanannya, termasuk masyarakat berpenghasilan rendah,” jelasnya.

Menurutnya sejak beroperasi tingkat pertumbuhan pelanggan di kelas ini justru meningkat paling tinggi dibanding pelanggan kelas menengat dan atas.

Saat ini Palyja telah melayani lebih dari 3 juta warga Jakarta yang tinggal di wilayah barat sungai Ciliwung, atau dengan kata lain peningkatan populasi yang dilayani mencapai 2 kali lipat sejak tahun 1998 yang melayani hanya 1,5 juta orang.

Dari peningkatan jumlah pelanggan tersebut, pertumbuhan pelanggan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sangat signifikan.

Sejak tahun 1998 MBR yang dilayani telah meningkat lebih dari 8 kali lipat, dari 60.000 penduduk menjadi lebih dari 500.000 penduduk.

Dengan kata lain, jumlah sambungan baru telah meningkat sebesar 5 kali lipat dari 9.500 sambungan menjadi lebih dari 51.000 sambungan.

“Dengan demikian kami akan memberikan perhatian yang sama bahkan lebih kepada golongan masyarakat pra sejahtera ini,” ungkapnya.

sumber : http://wartakota.tribunnews.com/2017/04/05/palyja-luncurkan-program-sambung-baru-dengan-cicilan-bunga-0-persen