PALYJA Bangun Instalasi Pengolahan Lumpur

Jakarta, www.beritasatu.com –

PT PAM Lyonnaise Jaya (PALYJA), operator penyediaan dan pelayanan air bersih untuk wilayah Barat DKI Jakarta, membangun Sludge Treatment Plant (STP) / Instalasi Pengolahan Lumpur di Instalasi Pengolahan Air (IPA)  Pejompongan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2021.

Sebagaimana tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini “Environment Restoration” atau “Restorasi Lingkungan”. PALYJA berkomitmen dalam memenuhi peraturan lingkungan hidup yang berlaku, antara lain memenuhi Pergub DKI No. 69 tahun 2013 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Kegiatan dan atau Usaha.

Salah satu limbah yang dihasilkan oleh IPA Pejompongan adalah lumpur. Melalui STP IPA Pejompongan PALYJA, olahan limbah atau buangan dari sistem pengolahan air, ketika dibuang ke badan air tidak akan mencemari lingkungan.

Menurut Pergub DKI No. 69 tahun 2013, buangan lumpur yang boleh dibuang ke badan sungai harus memenuhi syarat yaitu dengan TSS <100 mg/L. Oleh karena itu, STP dibangun untuk mengolah lumpur hasil buangan IPA Pejompongan agar memenuhi baku mutu. Teknologi STP yang digunakan adalah unit Multiplate Screw Press.

STP IPA Pejompongan dibangun pada tahun 2020 dan mulai beroperasi sejak bulan Februari 2021. Lumpur yang diolah bersumber dari lumpur buangan accelator yang nilai konsentrasinya sebesar 0.5-3% dengan debit lumpur inlet multiplate screw press sebesar 3-5 lps. Kapasitas dry solid yang dihasilkan 144 – 600 DS/jam dengan kadar solid content yaitu 35% – 50%.

STP dioperasikan oleh 3 (tiga) orang tenaga alih daya yang sudah mendapatkan pelatihan.

Bahan kimia yang digunakan pada proses STP dalah polymer kationik. Dosis polymer yang digunakan sekitar 70 – 140 ppm. Pengoperasian STP sudah didasarkan pada instruksi kerja yang sudah tersedia dan dengan melengkapi formulir kendali harian operasional yang sudah efektif digunakan. Hasil akhir dari STP adalah dry cake yang selanjutnya diangkut menggunakan pihak ketiga. Sedangkan air sisa (supernatan dari STP) yang sudah memenuhi standar baku mutu dikembalikan ke proses awal produksi.

 Production & Transmission Division Head PALYJA, Satata Hadi Widada mengatakan “Sebagai bentuk komitmen PALYJA terhadap kelestarian lingkungan sebagaimana tertuang dalam Visi Misi dan Tata Nilai PALYJA menjadi perusahaan yang memberikan manfaat kepada publik dan lingkungan serta mampu menjalankan tata kelola perusahaan yang baik, maka pengoperasian STP ini merupakan jawaban konkrit PALYJA “.

Program ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial PALYJA di bidang Pelestarian Lingkungan dan merupakan  bagian dari empat fokus kegiatan Corporate Social Responsibilities (CSR) PALYJA, yakni: Pelestarian Lingkungan Hidup, Kesehatan & Pendidikan, Bantuan Kemanusiaan dan Air Untuk Semua.

sumber : https://www.beritasatu.com/megapolitan/790621/palyja-bangun-instalasi-pengolahan-lumpur